Siomay Indonesia, Juara Dunia ‘Top 10 Dumplings’ Versi Taste Atlas
Siomay Indonesia kian dikenal di kancah internasional. Bahkan, raih peringkat pertama kategori dumpling terenak di dunia versi Taste Atlas, loh!
Mantraidea.com – Kabar membanggakan bagi kuliner Tanah Air, siomay Indonesia berhasil menduduki peringkat pertama dalam daftar ‘Top 10 Dumplings in The World’ versi Taste Atlas. Dengan rating tertinggi sebesar 4,8, siomay menjadi satu-satunya makanan Indonesia yang masuk dalam daftar bergengsi ini.
Penilaian ini pun berasal dari voting pengikut Taste Atlas yang memberikan peringkat pada setiap makanan. Menariknya, pada akhir 2023 silam, hidangan ini juga dinobatkan sebagai jajanan kaki lima paling enak di dunia oleh Taste Atlas.
Kalahkan Makanan Populer Dunia
Dalam daftar ‘Top 10 Dumplings in The World’, siomay Indonesia berhasil mengalahkan dumpling dari negara China dan Jepang. Sepuluh besar dumpling terenak di dunia versi Taste Atlas adalah siomay, Hamamatsu yoza, Xiaolongbao, Guotie, Tangbao, Jiaozi, Shuijiao, Shengjian mantou, Gyoza, dan Baozi.
Melihat dari urutan tersebut, siomay Indonesia mampu menggeser makanan populer dunia. Misalnya saja, gyoza yang merupakan makanan khas Jepang sangat populer di negara Asia Timur. Dengan tekstur kulit yang renyah dan isian yang gurih, gyoza selalu menjadi pilihan yang sulit ditolak. Namun, siomay Indonesia tetap jadi pemenangnya.
Namun sebenarnya, asal-usul siomay berasal dari negara apa? Siomay adalah makanan tradisional sejenis dimsum dari Tiongkok, tepatnya di Mongolia. Melansir dari laman Taste Atlas, siomay berasal dari bahasa China, yaitu ‘shumai’. Hidangan ini dipercaya berasal dari imigran China yang datang ke Indonesia pada masa penjajahan Belanda.
Opsi Jajanan Sehat
Pernah nggak sih Paramantra penasaran siomay masuk kategori makanan apa? Makanan dumpling terenak di dunia ini termasuk makanan sepinggan, yaitu hidangan yang disajikan dalam satu piring. Meskipun demikian, street food Indonesia ini kaya akan karbohidrat, protein, dan sayur.
Dalam satu porsinya, siomay Indonesia terdiri dari kentang rebus, telur, kol, tahu, dan siomay pangsit. Kemudian, diberikan bumbu kacang siomay, kecap manis, sambal, dan jeruk nipis agar segar. Terkadang, juga sering disajikan dengan pelengkap seperti pare dan timun yang menambah kandungan serat dan vitamin dalam satu porsi.
Menariknya, hidangan ini bebas minyak, karena semua kondimen direbus. Pantas saja jika street food Indonesia ini dijadikan pilihan kala mencari jajanan sehat. Selain itu, juga cocok dinikmati dalam berbagai suasana, baik sebagai camilan ringan maupun sebagai hidangan utama yang memuaskan.
Kuliner Kebanggaan Bandung
Street food Indonesia ini cukup melekat dengan salah satu wilayah di Jawa Barat, yaitu Bandung. Maka dari itu, banyak orang menjualnya dengan embel-embel ‘Siomay Bandung’. Kini, siomay Indonesia atau siomay Bandung mudah ditemui di pinggir jalan, pusat perbelanjaan, bahkan di berbagai acara kuliner.
Hal ini diterangkan oleh Edi, salah satu penjual siomay di Kota Batu. Menurutnya, rasa asli dumpling ini memang dari Bandung. Ia menambahkan, “Ini bisa jadi pelipur orang-orang yang nggak bisa beli siomay langsung di Bandung”.
Meskipun demikian, para penjual tetap menjaga cita rasa asli yang menjadi ciri khasnya. Resep turun-temurun dari generasi ke generasi tetap dijaga dengan baik. Penggunaan bahan-bahan segar dan berkualitas juga menjadi kunci kelezatannya.
Nggak heran jika siomay pangsit tidak pernah sepi peminat. Dari kalangan menengah ke bawah sampai ke atas pun semua menyukainya. “Ngerasa kalau ini tuh jajanan sehat. Apalagi, pas tambah bumbu kacang, rasanya makin komplit,” ujar Neysa Taristania, penggemar jajanan sehat.
Dengan terus menjaga kualitas dan cita rasa, jajanan ini akan tetap menjadi primadona di hati para penikmat kuliner, baik di dalam negeri maupun di luar negeri. ParaMantra juga jadi penggemar siomay Bandung bukan nih? Spill di kolom komentar dong!
