Mahasiswa PMM UMM Tingkatkan Pengembangan Kreativitas Siswa SD

Mahasiswa PMM UMM
Hasil ecobrick dari para siswa kelas empat yang menjadi program unggulan kegiatan PMM UMM. (foto: ist)

Mantraidea.com- Setiap mahasiswa tidak hanya berbekal ilmu saja, tetapi juga harus memberikan dampak positif bagi masyarakat. Seperti yang dilakukan kelompok 65 gelombang 5 dalam kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM), kegiatan yang bertujuan untuk mengaplikasikan hilirisasi hasil Penelitian mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Dengan mengambil inisiatif untuk meningkatkan pengembangan kreativitas siswa Sekolah Dasar Islam (SDI) Mohammad Hatta di Lowokwaru, Kota Malang.

Dibawah kepemimpinan Rahardiva Aurellia Kharisma Putri, kelompok PMM ini berhasil menyelesaikan pengabdian dari tanggal 28 Juli hingga 28 Agustus 2023. Selain itu, juga terdiri dari empat anggota, yaitu Nadila Dwi, Shally Anzilir, Dennise Reyza Putri, dan Mochammad Lucky Trita. 

Pemilihan  SDI Moh.Hatta sebagai tempat mengabdi didasari oleh potensi program kerja yang belum diajarkan di sekolah ini. Selaras dengan tema yang diusung, yaitu ‘Upaya Peningkatan Kepercayaan Diri dan Pengembangan Kreativitas Siswa Kelas 4 di Sekolah Dasar Islam Mohammad Hatta’.

Mahasiswa PMM UMM ini berfokus untuk menambah wawasan, mengasah public speaking, dan menumbuhkan kreativitas siswa. “Beragam program telah digiatkan pada pengabdian kali ini. Seperti halnya, Public Speaking Class, Coloring with Primary, Cerdas Cermat Ranking 1, dan pembuatan ecobrick,” ungkapnya Rahardiva.

Kenalkan Kreativitas Non-Akademik 

Pembuatan ecobrick dipilih sebagai program utama mahasiswa PMM UMM ini dalam menuntaskan pengabdiannya. Hal itu, bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran siswa tentang mengelola sampah plastik yang sulit terurai. Lebih lanjut, ecobrick bukan hanya sebagai solusi, tapi juga mewakili nilai berkelanjutan.

Tidak hanya itu, siswa kelas empat juga terlibat dalam Coloring with Primary dan Public Speaking Class. “Dua program ini guna meningkatkan kreativitas dan skill berbicara. Pada akhir kelas public speaking, para siswa diuji dengan menceritakan sesuatu berdasarkan tema yang diacak,” tambahnya.

Siswa SDI MOH HATTA Malang
Siswa SDI Moh. Hatta antusias mengikuti program Coloring with Primary yang digiatkan oleh kelompok kelompok 65 gelombang 5 Mahasiswa PMM UMM. (Foto: ist)

Program tersebut mendapat apresiasi dari Suyanto, selaku Kepala Sekolah SDI Moh. Hatta. Ia mengaku sangat terbantu dengan hilirisasi beberapa program yang telah diinisiasi oleh mahasiswa PMM UMM. “Dengan ini, siswa memiliki kesempatan untuk memperoleh pengetahuan baru yang berharga, dan kami berharap ilmu ini dapat memberikan manfaat bagi semua,” terangnya.

Hal senada juga dikatakan oleh Wali Kelas empat, yaitu Niswati. Menurutnya, PMM ini mampu mendukung guru dalam memberikan ilmu baru. “Program kelompok ini memberikan pengetahuan yang luar biasa, anak-anak sangat antusias belajar hal-hal baru yang sebelumnya belum pernah diajarkan,” tutup Niswati.

Kehadiran dan peran aktif mahasiswa PMM UMM memberikan kontribusi nyata pada masyarakat. Dengan begitu, semakin tergambar betapa pentingnya sinergi antara pendidikan dan masyarakat dalam mewujudkan perubahan yang berkelanjutan bagi masa depan lebih baik.

Artikel ini merupakan kerja sama dengan kelompok 65 gelombang 5 PMM Universitas Muhammadiyah Malang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *