Bangun Website, Tukang Bangunan Naik Kelas

Senda gurau kerap dilakukan anggota Pak Tukang untuk mengisi waktu istirahat saat proses renovasi rumah. Sumber: Dokumentasi Paktukang.com

Mantraidea.com- Tahun 2023 ini, keberadaan website semakin memengaruhi ketersediaan dan aksesibilitas berbagai informasi. Pada akhirnya, manusia berlomba membuat dan mendapatkan informasi dengan leluasa. Salah satu opsi untuk memaksimalkan hal tersebut adalah melalui pengembangan website.

Kini, tak sedikit pelaku bisnis yang memanfaatkan peluang website untuk mempromosikan usahanya. Bahkan, pekerjaan tradisional seperti tukang bangunan pun mampu menjawab tantangan perubahan zaman. Direalisasikan melalui kompromi, kemampuan, serta inovasi baru dalam memetakan informasi.

Inovasi Website Pak Tukang

Paktukang.com hadir sebagai platform jasa yang melayani kebutuhan pembangunan dengan keunggulan menyediakan tukang profesional. Terbentuknya website ini bukanlah kebetulan semata, melainkan dari permasalahan di awal pandemi tahun 2020. Sepinya job merupakan salah satu dampak parasit yang merugikan profesi tukang bangunan terutama saat pandemi Covid-19 menyerang.

Keresahan terkait permasalahan itu dirasakan oleh Rozaqul Anam, salah satu founder Pak Tukang. Berangkat dari bisnis properti pembangunan sekarang malah menjadi penggagas platform jasa tukang. 

Ia mengaku saat awal pandemi banyak mendapatkan keluhan. Gaji pegawai dipotong, bahkan banyak juga pegawai yang dirumahkan. “Alhasil, pikiran mencoba jual jasa melalui website pun terlintas,” tuturnya.

Proses penggunaannya pun cukup  mudah. Pelanggan hanya perlu mengakses website melalui Paktukang.com. Lalu, menghubungi nomor customer service yang sudah tertera. 

Hari pertama peluncurannya di marketplace, tak disangga berhasil menerima beberapa  pesanan. Sayangnya, keresahan lain pun hadir dari klien pertamanya. Anam mengatakan, “Banyak orang awam yang kurang mengerti tentang biaya dan seluk beluk kebutuhan bangunan. Akibatnya, banyak yang terkecoh dengan para kontraktor”. 

Ide Anam pun terealisasikan dengan menjadikan Paktukang.com sebagai solusi dari permasalahan tersebut. Hanya dengan mengaksesnya, masyarakat dapat berkonsultasi langsung dengan tukang profesional. Menariknya, juga dapat digunakan untuk mencari informasi yang tepat guna kebutuhan bangunan rumah.

Langkah Workshop dipilih Pak Tukang guna mendukung pengembangan website. Sumber: Paktukang.com
Tukang Bangunan Naik Level

Inovasi Pak Tukang bukan hanya sekedar menaruh bisnis dalam platform website saja. Menurutnya, kemampuan untuk meningkatkan peluang kerja tukang bangunan masih minim. Tentu, Anam pun berambisi untuk segera menaikkan level, pengetahuan serta skill dari anggotanya. 

“Kita berikan pelatihan sekaligus pembekalan. Dalam waktu dekat juga bisa melakukan sertifikasi, agar para tukang ini bisa segera naik kelas,” ujar founder Pak Tukang. Mirisnya, dari banyaknya profesi pekerjaan hanya segelintir pekerja yang memiliki sertifikat resmi dari Kementerian PUPR (Pekerja Umum & Perumahan Rakyat).

Tak serta-merta gabung menjadi anggota Pak Tukang. Ternyata, untuk mendapatkan tukang dengan kualitas pembangunan yang baik harus melalui proses penyaringan. Mulai dari sesi wawancara yang dilakukan guna mengetahui kemampuan individu pekerja. Selanjutnya, para tukang bisa mendapatkan tempat sesuai dengan kemampuan awal yang dimiliki.

Meski begitu Pak Tukang menjanjikan, bahwa kemampuan awal hanyalah modal untuk menuju level yang tak terbatas. “Saat ini, sekitar 52 tukang yang terdaftar dan menjadi bagian dari Paktukang.com. Akhirnya banyak brand material yang membantu kami untuk bisa melakukan pelatihan lebih lanjut,” tambah Anam.

Hal tersebut menjadikan Pak Tukang semakin kompeten untuk bersaing di industrinya. Visi dan pelayanannya yang terus berinovasi, menjadi pilihan utama untuk memilih jasanya demi memenuhi kebutuhan pembangunan.

Layanan Mumpuni

Hebatnya, kini Pak Tukang memiliki belasan pelayanan yang tersedia di website Paktukang.com. Seperti layanan minor bertugas sebagai pembenahan taman dan memperbaiki atap, hingga layanan major yang membangun dan merenovasi sebuah bangunan. Kedepannya, Paktukang.com akan meluncurkan aplikasi yang memudahkan pelanggan untuk mengaksesnya lebih cepat.

Tak lepas tangan begitu saja. Proses pemantauan hingga evaluasi proyek, Anam lakukan dalam bentuk diskusi bareng klien. Dari situ juga, ia dapat mendapati beragam komentar yang mendukung adanya website ini. “Pelayanannya sangat cepat dan tanggap. Layanan survei diberikan sebelum Pak Tukang menggarap permintaan. Sehingga, membuat pekerjaan lebih efektif dan akurat,” ujar Hanz, salah satu klien dari Pak Tukang.

Tumbuh bersama adalah kata yang cukup mendeskripsikan bagaimana Pak Tukang menerapkan bisnisnya. Merangkul, membina, dan membuka lapangan pekerjaan hingga dapat membantu memajukan sektor pembangunan. Tentu, melalui pemetaan informasi yang tepat dan dengan memanfaatkan teknologi yang mujur.

Penulis: Wahyu Orazah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *