Sabun Organik Tangkap Peluang dari Isu Lingkungan

sabun organik
Produk Bar_sabunan dengan bentuk yang menyerupai kue dan memiliki aroma yang menyegarkan serta lebih menyehatkan kulit. Sumber: Dokumentasi Tride

Mantraidea.com – Di era sekarang ini, banyak merek dan jenis sabun yang beredar di masyarakat. Namun, tak bisa dipungkiri bahwa sabun yang diproduksi tersebut mengandung senyawa kimia. Kelak di kemudian hari akan menimbulkan akibat yang tidak diinginkan bagi para konsumennya. 

Kesadaran itulah yang mendorong Tride untuk mengambil langkah berani dalam menciptakan produk sabun organik. Melalui brand @bar_sabunan, Tride ingin memberikan pilihan kepada konsumen untuk menggunakan sabun yang tidak membahayakan kesehatan. Disisi lain, produk yang dihasilkannya juga ramah lingkungan. Lantas, apa yang membuat sabun ini memiliki kandungan yang lebih menyehatkan bagi konsumen?

Menilik Kandungan Sabun Mandi

Sabun organik dengan segala manfaat positifnya, sungguh menebarkan pilihan yang memikat. Kerapkali juga memberikan solusi bagi konsumen yang alergi dengan sabun konvensional pada umumnya. Meskipun demikian, tak dapat disangkal bahwa sabun organik juga tetap menggunakan bahan kimia. Hanya saja, jumlahnya lebih sedikit dibandingkan sabun yang diproduksi oleh perusahaan. 

Bahan herbal seperti minyak kelapa, minyak zaitun sering digunakan dalam produksi sabun ini. Terlebih, ditambah dengan aroma seperti kopi, lemon, cinnamon dan masih banyak lagi yang menyegarkan. Dari situlah, muncul pemahaman bahwa sabun organik juga dianggap ramah lingkungan. 

bar sabunan
Sabun organik dari Bar_sabunan menggunakan bahan dasar alami sebagai upaya meminimalisir alergi dan berkontribusi dalam menjaga ekosistem. Sumber: Dokumentasi Tride

Terlepas dari keadaan tersebut, rata-rata pH (tingkat keasaman) di tubuh manusia berada di angka tujuh. Sementara, tingkat pH sabun yang diproduksi oleh perusahaan berkisar antara sembilan hingga sepuluh. Namun, sabun organik yang terbuat dari bahan alami memiliki kadar pH lima sampai enam saja. Tentunya, dengan pH rendah memberikan keuntungan dalam penggunaanya, seperti mengembalikan kondisi kulit yang kering dan mengurangi reaksi alergi terhadap kandungan sabun. 

Kilas Balik Bar_sabunan

Beranjak jauh dari hal tersebut, keresahan kerap kali muncul tatkala menyaksikan tumpukan limbah sampah rumah tangga. Seperti keprihatinan yang dirasakan oleh Tride, owner Bar_sabunan. Ia berinisiatif untuk memutus mata rantai kemasan dan detergen sekali pakai. Setelahnya, ia melakukan trash audit dan mendapati bahwa limbah sampah detergen cukup banyak. 

Perlahan, permasalahan limbah dan lerak dari detergen komersial itu tersingkirkan. Namun, kandungan SLS (Sodium Lauryl Sulfate) pada sabun terutama sabun mandi belum teratasi. Padahal, zat itulah yang membuat beberapa orang menemui permasalahan alergi ataupun kulit kering ketika terkena paparannya. “Awalnya pusing pas ngeliat sampah detergen banyak. Akhirnya, saya mikir gimana kalau mencoba membuat sabun organik aja,” ucap Tride.

Sejak itu, ragam workshop yang menyediakan produksi sabun organik pun diikutinya. Trial and Error pun kerap didapatinya. Tak menyerah begitu saja, hingga percobaan itu berhasil. Tride pun menambahkan bahwa, “Iseng aku unggah di Facebook, eh temen-temen malah ingin mencoba dan membeli.” Dari situ, bisnis sabun organik karya Tride pun ia jadikan sebuah bisnis.

kesadaran lingkungan
Bar Sabun menunjukkan kesadarannya terhadap lingkungan dengan menggunakan kemasan sabun organik yang dapat didaur ulang. Sumber: Dokumentasi Tride

Meski masih bisa dibilang bisnisnya seumur jagung, penjualan sabun miliknya telah merambah hingga menjajaki kota besar di Indonesia. Seperti halnya, Jakarta dan Bali. “Awal tahun 2020 tuh peminatnya mulai banyak, sampai banyak pesanan masuk untuk dijadikan hampers lebaran,” tambahnya.

Tak ayal jika, Bar_sabunan yang ditekuni Tride telah memiliki konsumen tetap. Dalam proses penjualannya, tak jauh dari platform online seperti Tokopedia dan marketplace yang saat ini marak digunakan oleh para pebisnis. Selain itu, juga menyediakan penjualan secara offline. Dimana konsumen dapat langsung berkunjung di Jl. Kenanga Indah, Kec. Lowokwaru, Kota Malang.

Beralih ke Sabun Organik

Sabun yang diproduksi oleh Tride memang tak hanya sekedar sabun biasa. Produk ini memberikan manfaat dan kelebihan tersendiri bagi para pelanggannya. Diakuinya, bahwa dalam waktu sebulan penggunaan sabun miliknya menjadikan kulit terasa lebih sehat. “Saya bisa jamin, kulit terasa lebih halus setelah menggunakan sabun organik dan tidak perlu lagi menggunakan body lotion,” tutupnya. Keunggulan itu membuat owner Bar_sabunan semakin yakin bahwa sabun organik memiliki daya magis yang luar biasa. 

Berkaca jauh kebelakang, bisa dikatakan saat ini sudah waktunya untuk beralih ke penggunaan sabun organik. Selain mampu menjaga kesehatan kulit, sabun ini juga memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar. Penggunaan sabun organik seperti yang dihasilkan oleh Bar_sabunan sebagai individu turut berkontribusi dalam menjaga keberlanjutan ekosistem alam. Kalaupun ada bahan kimia didalamnya pun dapat dikurangi sedikit demi sedikit. Setidaknya, sebagai manusia telah mengambil langkah kecil yang berarti untuk menuju ke arah lebih baik. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *