Kopi Kongca Sajikan Kopitiam ala Singapura

Kopi Kongca
Potret Toko Kopi Kongca, kopitiam khas Singapura memikat para penyuka kopi dengan sentuhan nuansa lawas dari kedainya. MANTRAIDEA/Rendy Andhika Putra

Mantraidea.com – Minuman kopi kian diminati banyak kalangan, seolah-olah telah menjadi suatu primadona yang tak bisa di lepas. Terutama, ketika disajikan dengan beberapa makanan ringan yang menggugah selera. Di tengah hiruk pikuk Kota Malang, terdapat sebuah resto yang dinamai Kopi Kongca. Uniknya, tempat ini mengusung konsep kopitiam khas Singapura. Disisi lain, penyajian kopi ini terbilang unik. 

Ada satu menu yang perlu pelanggan coba di Kopi Kongca. Bukanlah kopi biasa dengan sentuhan inovasi rasa yang mungkin terdengar ‘nyeleneh’. Tapi, rasa yang luar biasa ini tak dapat ditemukan di kedai lainnya.

Dibalik Kongca 

Sejak tahun 2021, Kopi Kongca telah berdiri kokoh Jl. Trunojoyo No.23, Kota Malang. Dari luar, bangunannya terlihat seperti kedai kopitiam di Malaysia dan Singapura. Konsep yang mungil memunculkan kesan klasik dengan dilengkapi kursi kayu dan meja bundar khas suku Melayu-Tionghoa.  Terlebih, kondisi ruangan yang dibalut dengan cat putih serta hiasan dinding yang bernuansa lawas. 

Meskipun begitu, Kopi Kongca hanya bisa menampung sekitar 20 pengunjung saja. Lagipula, keadaan itu bukan suatu masalah bagi Yoga, selaku manajer Kopi Kongca. Justru, menjadi kunci untuk menciptakan suasana yang lebih intim dan santai. 

Suasana Hangat Kongca
Suasana ruangan menunjukkan bahwa setiap pengunjung punya hak untuk menikmati waktunya di Kongca. Sumber: Dokumentasi @tokokopikongca

Tak hanya konsep bangunannya yang identik dengan pesona jaman dulu. Melainkan, ada lagi keunikan yang mungkin tak ditemui di kedai kopi lainnya. Penyajian kopi yang dicampur dengan butter, sehingga menciptakan cita rasa yang khas dan istimewa. Apalagi, kopi itu disandingkan dengan menu camilan yang menggugah selera.

Menurut cerita Yoga, tak ada arti khusus dibalik kata ‘Kongca’. Hanya singkatan dari nama orang. “Sebenarnya, itu engkong salah satu teman saya, namanya Ica. Jadi disingkat aja deh biar menarik, jadilah Kongca,” jelasnya dengan nada tertawa.

Kopi butter jadi menu best seller

Kopi Kongca memang menawarkan beragam hidangan menarik, baik dari minuman maupun makanannya. Namun, tak dapat disangkal bahwa kopi butter masih menjadi juaranya. Merajai selera para pelanggan setianya. Kopi dan butter dipadukan dalam satu harmoni sempurna, menciptakan rasa yang istimewa. Seolah-olah, setiap tegukannya mengungkapkan cerita yang membangkitkan kenikmatan tiada tara. “Bikin penasaran, karena kalau racikannya nggak pas rasanya bakal aneh. Tapi, ini kok enak,” ucap Josh, salah satu pelanggan.

Sebenarnya, kombinasi itu adalah produk kopi khas Singapura yang telah diinovasikan oleh Kopi Kongca. “Ada penambahan susu, sedangkan di Singapura tidak menggunakan susu. Inilah yang membuat kenapa kopi butter Kongca sangat identik,” tutur Yoga.

Kedai kopi ini bukan hanya hadir untuk penikmat kopi saja, tapi juga bagi pelanggan yang tidak terlalu menyukai kopi. Menu lainnya adalah teh susu dan markisa soda dengan keunikan rasa yang tidak terlupakan. Kopi Kongca juga memberikan pilihan yang menarik dan beragam makanan ringan maupun berat. 

Menu yang ditawarkan oleh kedai kopi ini kerap disandingkan dengan menu lainnya. Seperti yang seringkali dipesan oleh pelanggan, kombinasi secangkir kopi dengan roti bakar. Menariknya, roti bakar itu masih dibakar menggunakan arang, sehingga mampu menciptakan rasa smoky yang khas. Mela, selaku pelanggan setia mengatakan, “Kalau makannya digabung gini, rasanya makin nikmat. Ya, ini yang bikin kangen nongkrong disini.”

Menu unggulan kongca
Kopi butter yang disajikan dengan roti bakar selai srikaya dan mantou menjadi menu andalan yang dipesan oleh pelanggan. MANTRAIDEA/Rendy Andhika Putra

Atmosfer Kopitiam di Malang

Awal pembukaan, target konsumen Kopi Kongca adalah orang tua maupun keluarga yang sedang berlibur atau sekedar mencoba hal baru. Namun, kenyataannya sebagian besar konsumen adalah kalangan muda yang menyukai atmosfer kopitiam. “Sepertinya riset kami meleset. Tapi gapapa, seenggaknya bisnis tetap jalan,” sangkalnya.

Meskipun tidak menjangkau target pasar seperti yang direncanakan. Perlahan tapi pasti, kedai ini membuktikan bahwa daya tarik kopitiam sangat kuat di kalangan generasi muda. Nuansa tempat yang dihadirkan dan desain interior yang mendukung mengingatkan pada tempat kopi tradisional. 

Toko Kopi Kongca bukan hanya sekadar tempat untuk menikmati kopi. Tetapi, juga menjadi tempat berkumpul, bersantai, dan menghabiskan waktu bersama teman ataupun sendiri. Setiap pelanggan akan dilayani dengan penuh perhatian oleh karyawan Toko Kopi Kongca. Toko ini akan terus berkembang dan meluaskan layanannya untuk memenuhi kebutuhan konsumennya.

Jika sedang berada di Kota Malang, tak ada salahnya untuk singgah di Kopi Kongca yang telah menjadi tempat ‘ngopi’ populer. Tak susah untuk mencari lokasinya. Berpatokan pada jajaran toko pernak-pernik AREMA atau gedung bekas Bioskop Mutiara. Toko Kopi Kongca buka setiap hari, dari pukul 07.00 hingga 22.00 WIB. Sehingga, memudahkan pelanggan untuk menikmati suasana kopi unik disana. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *