Menuju Stabilitas Finansial, Pakai Aplikasi Keuangan Digital
Mantraidea.com – Pertumbuhan teknologi yang membludak, rupanya memberikan kontribusi signifikan pada pengembangan aplikasi keuangan digital. Sejatinya, aplikasi pengatur keuangan ini dapat menjadi solusi praktis untuk mengelola finansial, baik untuk bisnis maupun keperluan pribadi. Mulai dari mencatat transaksi, memonitor arus kas, serta menganalisis kinerja keuangan.
Semula, cara mencatat pengeluaran dan pemasukan utama dari Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dilakukan secara manual dengan menggunakan buku. Namun, kini pelaku UMKM dapat memanfaatkan berbagai aplikasi keuangan gratis yang tersedia untuk menggantikan cara konvensional tersebut.
Melalui pencatatan keuangan yang rutin dan sistematis, pelaku bisnis dapat lebih mudah mencapai stabilitas finansial yang diinginkan. Lantas, apa saja aplikasi keuangan gratis yang bisa diunduh dengan mudah oleh para pelaku bisnis?
1. Finansialku
Aplikasi keuangan digital yang dirancang PT Solusi Finansialku Indonesia, telah menempatkan posisinya. Dalam hal ini, Finansialku jadi salah satu opsi aman dan patut dicoba untuk membuat laporan keuangan. Aplikasi ini telah sukses mendapat pengakuan internasional berupa Certified Financial Planner (CFP) dan menambah daya tariknya.
Melalui Finansialku, pelaku bisnis dapat menautkan akun dengan nomor rekening yang dipunya. Sehingga, memberikan kemudahan bagi pelaku bisnis untuk mengatur keuangan setiap harinya.
Finansialku tidak hanya menawarkan kemudahan akses saja. Melainkan, aplikasi keuangan digital ini juga dilengkapi dengan banyak fitur menarik. Mulai dari ‘Transaksi’ yang membantu mencatat pengeluaran dan pemasukan harian. Hingga, fitur ‘Investasi’ yang memberikan panduan untuk mengoptimalkan keuntungan dari investasi.
Spesialnya, Finansialku juga menyediakan ‘Finansial Health Check Up’. Layanan ini berguna untuk memantau kondisi keuangan bisnis secara teratur dan memberikan kesempatan bagi pengguna agar finansialnya cenderung stabil. Selain itu, tersedia pula layanan konsultasi online melalui fitur ‘Tanya Jawab’. Bagi pengguna Finansialku premium, juga bisa menggunakan fitur ini lewat live chat.
Ragam kemudahan tersebut bisa ParaMantra maksimalkan sebagai cara mengatur keuangan agar tidak boros. Kenapa masih ragu? Buruan download secara gratis melalui Google Play atau Apple App Store ya!
2. Teman Bisnis
Cara mengatur keuangan agar tidak boros selanjutnya adalah dengan menggunakan Teman Bisnis. Aplikasi keuangan digital ini telah memiliki perencanaan keuangan usaha khusus yang sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan UMKM Indonesia (SAK EMKM). Melalui aplikasi keuangan digital, pelaku UMKM dapat terbantu dalam mengoptimalkan keputusan finansial, mengurangi human error, serta meningkatkan produktivitas keseluruhan.
Dikutip dari website resminya, Teman Bisnis telah memiliki 12.895 pengguna aktif. Tak ayal, keberhasilan ini dapat terjadi berkat banyaknya fitur yang tersedia pada Teman Bisnis. Salah satunya adalah fitur ‘Persediaan’ yang merujuk pada pengelolaan barang siap jual. Dilengkapi pula dengan saran harga pokok penjualan dalam satu aplikasi.
Lebih dari itu, Teman Bisnis juga memiliki layanan ‘Laporan Arus Kas’, berguna untuk mengontrol pemasukan dan pengeluaran kas. Sedangkan, ‘Laporan Laba Rugi’ sebagai pertimbangan untuk membayar pajak usaha.
3. BukuWarung
Sejak didirikan tahun 2019 lalu, BukuWarung konsisten untuk terus memajukan 60 juta UMKM Indonesia. Alhasil, layanan ini pun mampu mengepakkan sayapnya dari Sabang hingga Merauke.
Sama halnya dengan aplikasi keuangan digital lainnya, BukuWarung juga bertujuan untuk memudahkan pengguna dalam mengelola finansialnya. Sehingga, cara mencatat pengeluaran dan pemasukan dapat dilakukan dengan cepat dan efisien.
Menarik Untuk Dibaca: Solusi Bisnis Buat Mahasiswa yang Bingung Pemasukan
Senada dengan itu, Indra Gunawan selaku pemilik usaha cappucino cincau juga mengatakan hal sama. “Awalnya susah saat mencatat keuangan. Tapi, setelah pakai aplikasi keuangan digital BukuWarung malah lebih mudah. Justru bisa tau keuntungan tiap harinya,” review Indra mengenai BukuWarung.
Bahkan, BukuWarung juga menyediakan fitur ‘Kirim Uang’ hingga ‘Payment Point Online Bank (PPOB). Sehingga, membayar segala keperluan dan tagihan dapat dilakukan dimanapun dan kapanpun tanpa harus ribet hanya dengan menggunakan BukuWarung. Aplikasi keuangan gratis ini ternyata tidak membutuhkan ruang penyimpanan yang besar. Bahkan, bisa dipakai tanpa terkoneksi internet. Praktis bangetkan?
4. Jubelio
Pada dasarnya, Jubelio adalah aplikasi yang membantu pelaku UMKM dalam membuat laporan finansial. Pun, dilengkapi dengan layanan yang dapat menghubungkan ke marketplace sesuai kebutuhan pengguna.
Aplikasi keuangan digital ini sering disebut sebagai ‘Sahabat Wirausaha’. Nampaknya, sebutan tersebut sangat cocok untuk Jubelio. Pasalnya, beragam layanan yang disiapkan cukup membantu pengguna, baik perintis maupun yang sudah menjalankan usahanya.
“Menggunakan aplikasi keuangan digital ini membuat proses operasional jadi jauh lebih mudah. Terlebih, bisa mengurangi resiko kesalahan item,” tanggap Tri Juariyogo, selaku pengguna Jubelio.
Salah satu keunggulan fiturnya dibanding yang lain adalah ‘Jubelio Store’ yang dapat membantu pengguna untuk membuat toko secara online dalam hitungan menit saja. Serta, juga turut berkontribusi untuk memperluas jangkauan konsumen secara online yang dibantu oleh tim support professional. Selain itu, ada pula ‘Jubelio Shipment’ untuk mengirim pesanan dengan kemudahan memilih kurir yang telah terintegrasi.
Dari beberapa opsi aplikasi pengatur keuangan tersebut, ParaMantra dapat mempertimbangkannya sebelum mengunduh dan menggunakan sebagai aplikasi keuangan digital. Meskipun setiap aplikasi telah memilih fitur keunggulannya masing-masing, tapi tetap sesuaikan kebutuhanmu ya!