Pertunjukan Tradisional, Bikin Wisatawan Asing Ingin Kembali ke Indonesia

Pertunjukan tradisional tetap konsisten mempertahankan keaslian dari budaya, menjadikannya sebagai warisan Tanah Air yang wajib dilestarikan.

Pertunjukan Tradisional
Pertunjukan wayang kulit kerap membawakan kisah epik dan mitologi dari Mahabrata dan Ramayana.. MANTRAIDEA/Dafa W. Pratama

Mantraidea.com- Indonesia dikenal sebagai negara yang kaya akan warisan seni dan budaya. Setiap daerahnya memiliki kekhasan tersendiri dalam menampilkan seni pertunjukan tradisional, hingga menjadi daya tarik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara. Bahkan, beberapa diantaranya telah meraih pengakuan internasional dan menjadi bagian dari destinasi wisata budaya bernilai tinggi. 

Seni pertunjukan mencakup berbagai disiplin ilmu yang ditampilkan secara langsung di depan penonton, seperti teater, musik, dan tari. Ada enam unsur utama dalam seni pertunjukan, yakni waktu, ruang, kehadiran seniman, tubuh seniman, interaksi antara penonton dan seniman, dan suara. Unsur-unsur ini membedakan seni pertunjukan dari seni visual yang lebih menonjolkan elemen warna, garis, bentuk, ruang, tekstur, dan nilai.

Berikut adalah beberapa seni pertunjukan tradisional Indonesia yang telah berhasil memukau dunia. Simak sampai habis ya!

1. Wayang Kulit, Jawa Tengah

Wayang kulit adalah salah satu bentuk atraksi budaya yang berasal dari Jawa Tengah dan telah menjadi bagian penting dari budaya Jawa. Pertunjukan wayang kulit memadukan berbagai elemen seni seperti, seni rupa, sastra, musik, dan teater.

Dalam pertunjukannya, wayang kulit menceritakan berbagai kisah epik dan mitologi yang sebagian besar berakar dari kisah Mahabharata dan Ramayana. Menariknya, UNESCO telah mengakui wayang kulit sebagai salah satu warisan budaya dunia. Alhasil, menambah deretan seni pertunjukan Indonesia yang mendapatkan pengakuan internasional.

2. Gamelan, Jawa Tengah

Gamelan merupakan pertunjukan musik tradisional khas Jawa yang legendaris dan telah mendunia. Alat musik ini sering digunakan dalam berbagai upacara adat dan seni pertunjukan seperti wayang dan tarian Jawa. Keunikan gamelan terletak pada harmoni suara yang dihasilkan oleh berbagai instrumen, mulai dari gong, saron, dan bonang.

Pertunjukan Musik Tradisional Gamelan
Gamelan merupakan salah satu musik tradisional yang biasanya mengiringi pertunjukan tradisional di Pulau Jawa dan beberapa pulau lain. MANTRAIDEA/Dafa W. Pratama

Menariknya, gamelan tidak hanya dipelajari oleh masyarakat Indonesia saja. Tetapi, telah meluas dan menarik minat warga negara asing dari berbagai belahan dunia seperti Australia, Kanada, Inggris, dan Amerika Serikat. Ini menunjukkan bahwa seni musik tradisional Indonesia memiliki daya tarik global.

3. Tari Kecak, Bali

Tari Kecak adalah salah satu tarian ikonik dari Bali yang sering ditampilkan di berbagai acara budaya dan wisata. Tarian ini awalnya merupakan bagian dari ritual Sanghyang yang bertujuan untuk mengusir roh jahat. Seiring berjalannya waktu, Tari Kecak berkembang menjadi sebuah drama musikal yang menceritakan kisah ‘epik’ Ramayana.

Keunikan dari pertunjukan tradisional ini terletak pada irama vokal para penari yang terdiri dari 50 hingga 70 orang. Secara bersamaan, mereka mengucapkan “Cak! Cak! Cak!” sebagai pengganti musik gamelan. Tarian ini tidak hanya menarik bagi wisatawan domestik, tetapi juga para turis mancanegara yang tertarik akan kekayaan budaya Bali.

4. Tari Barong, Bali

Selain Tari Kecak, Bali juga memiliki seni pertunjukan tradisional yang tak kalah memukau, yaitu Tari Barong. Tarian ini telah dikenal oleh wisatawan asing sejak tahun 1930-an, khususnya di daerah Gianyar. Pertunjukan ini melibatkan dua penari yang memerankan Barong, raja roh pelindung dari kejahatan, serta Rangda atau sang ratu iblis yang menjadi musuhnya.

Dengan gerakan yang kompak dan lincah, Tari Barong menggambarkan perjuangan antara kebaikan dan kejahatan, sebuah tema yang mendalam dan filosofis. Nggak heran, tarian ini menjadi salah satu daya tarik utama bagi wisatawan yang berkunjung ke Bali.

5. Tari Saman, Aceh

Tari Saman dari Aceh merupakan salah satu seni pertunjukan tradisional Indonesia yang memiliki keunikan tersendiri. Tarian ini tidak menggunakan alat musik apapun, melainkan hanya menampilkan gerakan dinamis seperti tepuk tangan, jentikan jari, serta gerakan tubuh yang serasi dan kompak. Selain itu, Tari Saman juga mengandung nilai-nilai filosofis yang mencerminkan kehidupan masyarakat Gayo.

Berkat keunikannya, Tari Saman telah diakui oleh UNESCO sebagai Warisan Budaya Tak Benda yang mewakili Indonesia. Atraksi budaya ini sering ditampilkan dalam berbagai acara internasional dan menjadi salah satu kebanggaan Indonesia di mata dunia.

ParaMantra sering nonton pertunjukan tradisional yang mana? Kalau belum ada di list Tim Mantra, spill di kolom komentar ya!

 

Referensi: 6 Seni Pertunjukan Tradisional di Indonesia, Salah Satunya Wayang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *